Redaksi
JAKARTA | SKS— Pusat Rehabilitasi Kesehatan Pertahanan (Pusrehabkeshan) Kementerian Pertahanan menyelenggarakan rangkaian kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) Tahun 2025. Kegiatan berlangsung sejak pagi hingga malam hari dan meliputi Turnamen Tenis Kursi Roda Kapusrehabkeshan Cup XVII, Bazar UMKM, Panggung Hiburan, serta Talk Show Interaktif HDI 2025.
Rangkaian acara secara resmi dibuka oleh Kepala Pusrehabkeshan Kemhan, Mayjen TNI dr. Daniel Lumadyo Wartoadi, Sp.Rad, dan dihadiri oleh Direktur Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan BAPANAS, Bpk Maino Dwi Hartono, STP, MP, para pejabat terkait, pelaku UMKM, penyandang disabilitas, serta masyarakat Kelurahan Bintaro dan sekitarnya.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI dr. Daniel menyampaikan bahwa pelaksanaan HDI 2025 merupakan wujud komitmen Pusrehabkeshan Kemhan dalam melaksanakan pembinaan rehabilitasi dan pemberdayaan penyandang disabilitas secara berkelanjutan. Komitmen tersebut mencakup dukungan kepada penyandang disabilitas dari unsur TNI, PNS Kemhan, serta masyarakat luas melalui pembinaan olahraga adaptif, peningkatan kompetensi, dan perluasan ruang ekspresi kreatif.
“Peringatan Hari Disabilitas Internasional menjadi momentum untuk memperkuat inklusivitas serta memastikan penyandang disabilitas memperoleh kesempatan yang adil dalam mengembangkan potensi dan berpartisipasi dalam pembangunan nasional,” ujarnya.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, PEREMPUAN TANI HKTI DPD Jawa Barat turut memberikan dukungan pada pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) dengan menghadirkan sejumlah produk unggulan. Produk tersebut antara lain Minuman Herbal Bunga Nusantara R&S, kerajinan tangan karya para lansia dari panti jompo, produk pertanian, serta berbagai produk UMKM binaan, termasuk UMKM penyandang disabilitas.
Guna memperluas akses masyarakat terhadap pangan terjangkau, PEREMPUAN TANI HKTI juga membuka Gerai Pangan Hemat (GPH) yang beroperasi pada 6–7 Desember 2025 di RSPPN Soedirman, Jakarta.
Penyerahan Cinderamata sebagai Bentuk Apresiasi
Pada malam hari, acara dilanjutkan dengan pelaksanaan Talk Show Interaktif HDI 2025 yang dipandu oleh Andi F. Noya. Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula prosesi penyerahan cinderamata sebagai bentuk penghargaan kepada para pimpinan nasional yang memberikan dukungan terhadap program-program pemberdayaan disabilitas.
Lukisan tersebut merupakan karya Neneng, siswi SMA kelas 3 asal Sukabumi penyandang disabilitas tunarungu, yang secara khusus mempersiapkan karya tersebut sebagai bentuk penghargaan dan kebanggaan dalam rangka peringatan HDI 2025. Karya tersebut menjadi simbol bahwa penyandang disabilitas memiliki kapasitas, kreativitas, dan kontribusi penting dalam mendukung pembangunan bangsa.



