 |
| Tampak Kepala Disbudpora Drs. Yudi Mulyadi, ketika memberi sambutan di desa Sukadamai, dalam acara milad yang ke 20. (Foto : Ist). |
SUKABUMI |SKS – Suasana penuh kebersamaan dan rasa syukur begitu terasa di Halaman Kantor Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (2/10/2025). Ribuan warga dari berbagai lapisan masyarakat tumpah ruah menghadiri peringatan Milad ke-20 Desa Sukadamai. Perayaan ini menjadi momen penting, bukan sekadar peringatan ulang tahun, tetapi juga ajang refleksi atas perjalanan panjang desa yang penuh tantangan sekaligus capaian pembangunan selama dua dekade terakhir.
Kegiatan diawali dengan sambutan hangat Kepala Desa Sukadamai, Rudi Hartono, S.Pd., yang menekankan arti penting kebersamaan masyarakat dalam mewujudkan desa yang maju. Ia mengungkapkan rasa syukur karena Desa Sukadamai bisa bertahan dan berkembang hingga usia 20 tahun, dengan beragam inovasi yang sudah dilakukan bersama masyarakat.
“Alhamdulillah, kita bisa merayakan 20 tahun Desa Sukadamai. Perjalanan ini penuh tantangan, tetapi berkat doa dan kebersamaan masyarakat, kita bisa terus melangkah. Ke depan, inovasi akan menjadi jawaban atas setiap persoalan desa, sementara gotong royong adalah energi kita untuk mencapai cita-cita bersama,” ujarnya di hadapan warga.
Lebih jauh, Rudi Hartono menegaskan bahwa arah pembangunan Desa Sukadamai tidak terlepas dari visi Kabupaten Sukabumi, yakni Mubarokah – Maju, Unggul, Berbudaya, dan Berkah. Ia mengajak masyarakat untuk selalu mendukung program desa dan memperkuat kekompakan demi tercapainya kesejahteraan bersama.
“Mari kita dukung program desa, kita kuatkan kekompakan, dan bersama-sama kita wujudkan Desa Sukadamai yang semakin maju, sejahtera, dan penuh keberkahan,” tambahnya.
Kemeriahan Milad ke-20 ini semakin lengkap dengan kehadiran Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Sukabumi, Yudi Mulyadi. Dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi besar kepada pemerintah desa dan seluruh masyarakat Sukadamai atas semangat serta capaian yang telah diraih.
“Desa adalah pusat penyelenggaraan publik, tempat lahirnya berbagai program pembangunan. Saya mengapresiasi Desa Sukadamai yang mampu menunjukkan inovasi, semangat kebersamaan, dan langkah-langkah konkret dalam membangun desa. Inovasi adalah kunci dari setiap solusi, dan Desa Sukadamai sudah memberi contoh baik,” ujar Yudi Mulyadi.
Selain sambutan resmi, acara juga diwarnai dengan berbagai penampilan kesenian daerah, hiburan rakyat, hingga pameran produk unggulan desa. Hal ini tidak hanya menambah semarak peringatan, tetapi juga menjadi ajang promosi potensi lokal yang dimiliki Sukadamai, mulai dari produk UMKM hingga kreativitas generasi mudanya.
Puncak acara ditutup dengan doa bersama, dipimpin oleh tokoh agama setempat. Doa ini menjadi simbol komitmen bersama antara pemerintah desa, tokoh masyarakat, dan seluruh warga untuk terus menjaga persatuan, memperkuat gotong royong, serta meneguhkan tekad membangun Desa Sukadamai menjadi desa yang maju, mandiri, berdaya saing, sekaligus tetap berakar pada budaya dan nilai-nilai kebersamaan.
Perayaan Milad ke-20 ini menjadi catatan sejarah bagi Desa Sukadamai. Lebih dari sekadar perayaan, momentum ini sekaligus menjadi tonggak baru untuk melangkah ke depan dengan semangat yang lebih besar, demi mewujudkan desa yang tidak hanya berkembang, tetapi juga menjadi inspirasi bagi desa-desa lain di Kabupaten Sukabumi.