Tinjau Kopdes Merah Putih Cireunghas, Desy Ratnasari Tekankan Kemandirian Informasi dan Ekonomi Desa

Reporter : Hery Setiawan|Red

SUKABUMI |SKS – Peran koperasi desa sebagai benteng ekonomi rakyat kembali mendapat sorotan penting. Pada Minggu (28/9), Anggota DPR RI Fraksi PAN, Desy Ratnasari, melakukan kunjungan kerja ke Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang berlokasi di Desa Cireunghas, Kabupaten Sukabumi.

Kunjungan tersebut tidak hanya sebatas silaturahmi, melainkan bagian dari upaya memastikan bahwa perencanaan hingga pelaksanaan Kopdes Merah Putih benar-benar sesuai dengan harapan pemerintah. Lebih jauh, koperasi diharapkan mampu menjadi wadah strategis untuk menggerakkan perekonomian masyarakat desa, sekaligus memperkuat kemandirian warga di bidang informasi maupun ekonomi.

Koperasi sebagai Pilar Ekonomi Desa

Dalam sambutannya, Desy Ratnasari menegaskan bahwa koperasi memiliki peran yang sangat vital bagi kehidupan masyarakat kecil. Dengan mengusung tema “Koperasi adalah Benteng Ekonomi Rakyat”, ia menekankan bahwa koperasi bukan sekadar tempat simpan pinjam, tetapi juga sarana membangun solidaritas dan kekuatan ekonomi warga desa.

“Koperasi adalah instrumen yang bisa menyatukan potensi masyarakat. Melalui koperasi, desa dapat terkoneksi, memiliki daya tawar, dan tentu saja mandiri dalam aspek informasi maupun ekonomi,” ujar Desy.

Dorongan Digitalisasi Kopdes

Sejalan dengan perkembangan zaman, Desy mendorong agar Kopdes Merah Putih segera melakukan digitalisasi dalam tata kelola maupun layanan. Digitalisasi dinilai penting untuk mempercepat akses informasi, memperluas jejaring, sekaligus meningkatkan transparansi pengelolaan koperasi.

“Kalau koperasi sudah masuk ke ekosistem digital, desa tidak akan tertinggal. Justru sebaliknya, desa bisa menjadi pelopor kemandirian yang berbasis teknologi,” tambahnya.

Aspirasi Masyarakat: Agen Sembako dan LPG

Dalam dialog bersama warga dan pengurus koperasi, Desy menerima banyak aspirasi. Salah satu yang paling menonjol adalah keinginan masyarakat agar Kopdes Merah Putih memiliki unit usaha di bidang agen sembako dan LPG. Aspirasi tersebut mencerminkan kebutuhan nyata warga sekaligus peluang besar bagi koperasi untuk mengembangkan usaha produktif.

Menanggapi hal itu, Desy menilai ide tersebut sangat positif. Namun, ia mengingatkan bahwa diperlukan perencanaan kebijakan yang matang serta dukungan dari pemimpin di level lebih tinggi agar unit usaha tersebut dapat benar-benar terealisasi.

“Semua keinginan ini harus dijalankan dengan perencanaan. Jika didukung kebijakan yang tepat, insya Allah koperasi bisa menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” jelasnya.

Semangat untuk Terus Berikhtiar

Di penghujung kunjungannya, Desy Ratnasari menyampaikan apresiasi kepada pengurus dan anggota Kopdes Merah Putih atas kerja keras mereka dalam membangun perekonomian desa. Ia berharap koperasi ini tidak hanya menjadi pusat aktivitas ekonomi, tetapi juga menjadi wadah pemberdayaan yang menguatkan solidaritas sosial warga Cireunghas.

“Teruslah berikhtiar. Saya yakin Kopdes Merah Putih dapat berkembang lebih besar, menjadi motor penggerak ekonomi desa, sekaligus memberi manfaat luas bagi masyarakat sekitar,” pungkasnya.

Dengan hadirnya dorongan dari wakil rakyat seperti Desy Ratnasari, harapan besar kini tertuju pada Kopdes Merah Putih untuk terus tumbuh dan menjelma sebagai model koperasi desa yang mandiri, inovatif, dan berdaya saing di era digital.

Lebih baru Lebih lama